Saturday 15 November 2014

Do'a Untuk Almh, Hj. Muti'ah - (Indahnya Wafat di Tanah Suci 8)


Mengenang 40 Hari Wafatnya Hj. Muti’ah Hambari, S.Si. Apt.
[*Lahir di Surabaya: 01-09-1970           * Wafat di Makkah: 13-10-2014]




  DOA PENUTUP





Ya Alloh ... Ya Robb!

Terimalah seluruh amal ibadah dan amal sholeh Muti’ah binti KH  Muhammad Basori Mansur!. Mabrurkan ibadah haji dan umrohnya! Kabulkan seluruh doa yang pernah dipanjatkannya selama di Tanah Haram untuk kebaikan anak dan keluarganya!



Ya Alloh ... Ya Robb!

Ampunilah dosa-dosa Hj. Muti’ah Hambari (Muhammad Basori Mansur)! Rahmati dia! Selamatkan dia! Ampunilah kesalahan-kesalahannya! Muliakan tempat tinggalnya! Luaskan kuburannya! Masukkan dia ke sorga Jannatun-na’im, berkumpul bersama dengan para nabi-rosul, shiddiqin, syuhada’, sholihin, auliya’ dan ‘ulama’ ‘amilin. Serta peliharalah dia dari siksa kubur dan neraka.





Ya Alloh ... Ya Robb!

Jangan Engkau halangi kami se keluarga untuk memperoleh pahalanya. Jangan Engkau beri kami sekeluarga sesuatu fitnah sepeninggalnya. Dan anugerahkan kepada kami “wafat” di salah satu dari dua Tanah Haram : Makkah-Madinah, sebagaimana yang telah Engkau anugerahkan kepada istri kami, Hj. Muti’ah Hambari.




Ya Alloh ... Ya Robb!

Terimalah seluruh amal ibadah & sholeh kami, lalu  kirimkan pahala dari semua amal ibadah & sholeh tersebut sebagai “hadiah” dari kami untuk:  Nabi Muhammad saw, para istri beliau, anak-anak keturunan beliau, para ahli bait beliau, para sahabat beliau, para tabi’in dan tabi’it tabi’in; dan juga untuk para nabi dan rosul, syuhada’,  sholihin, auliya’, ulama’ ‘amilin; dan juga untuk seluruh muslimin-muslimat, dan mukminin-mukminat, baik yang masih hidup (pada saat ini sampai hari kiamat) maupun yang sudah wafat (sejak dari jamannya Nabi Adam sampai sekarang): khususnya bapak-ibu kami, kakek-nenek kami, sanak-saudara-kerabat kami, para kiyai-guru kami, dan terutama sekali untuk Abah KH Muhammad Basori Mansur dan istri kami, Hj. Muti’ah Hambari.  



Ya Alloh ... Ya Robb!

Berilah pahala pada kami sekeluarga atas musibah yang menimpa, sehubungan dengan meninggalnya istri kami, Hj. Muti’ah Hambari. Sebagai akibat dari musibah tersebut, maka berilah kami sekeluarga suatu ganti berupa kondisi kehidupan (di berbagai bidang) yang lebih baik, lebih berkah, lebih maslahah, lebih manfaat dan lebih berkualitas di masa-masa mendatang, daripada sebelumnya.




Robbanaa aatina fiddunyaa hasanah, wafil aakhiroti hasanah, waqinaa ‘adzaabannaar. wa adkhilnal jannata ma’al abrror, yaa ‘Aziiz, yaa Ghoffaar, yaa Robbal ‘aalamiin.



Washollalloohu ‘alaa sayyidinaa Muhammad, wal hamdu lillaahi robbil ‘aalamiin.  Aamiiin.
 







No comments:

Post a Comment